4 Cara Mengobati Kucing Demam Dari Pakarnya

cara mengobati kucing demam paling efektif
5 cara mengobati kucing demam pada kucing kita

Mengenali demam pada kucing

Mengenali demam pada kucing adalah hal yang penting bagi pemilik hewan peliharaan. Untuk memeriksa suhu tubuh kucing, gunakan termometer yang dirancang khusus untuk kucing melalui dubur. Suhu tubuh normal kucing adalah antara 38 dan 39 derajat celcius; suhu di atas kisaran ini dapat mengindikasikan bahwa kucing mengalami demam. Jika pembacaan termometer menunjukkan bahwa suhu kucing lebih tinggi dari biasanya, maka penting untuk menentukan penyebab demam untuk meredakannya.

Penting juga untuk diperhatikan bahwa kucing memiliki suhu tubuh yang berbeda dengan manusia, sehingga bukan merupakan perbandingan yang akurat untuk mengukur suhu tubuh Anda dan membandingkannya dengan suhu tubuh kucing Anda.

Gejala demam pada kucing dapat berupa penurunan nafsu makan atau kesulitan makan dan minum, panas yang keluar dari tubuhnya, atau kelesuan dan kekurangan energi. Memperhatikan tanda-tanda ini dapat membantu Anda mengenali gejala  awal dengan cepat dan Anda dapat mengambil tindakan sebagai cara mengobati kucing demam.

Ciri kucing demam
tanda kucing demam

Apa ciri-ciri kucing demam?

Kucing yang demam dapat menunjukkan sejumlah karakteristik yang berbeda, diantaranya sebagai berikut:

  1. Suhu tubuh kucing  akan lebih tinggi dari biasanya, sering kali lebih dari 103°F (39,4°C).
  2. Tanda dan gejala lainnya dapat berupa kelesuan,
  3. Kurang nafsu makan,
  4. Dehidrasi,
  5. Napas cepat,
  6. Batuk, dan bersin, hidung kucing beringus.
  7. Bulu kucing mungkin terlihat kusut dan tidak terawat karena mereka tidak merawat diri dengan baik karena merasa sakit.
  8. Kucing mungkin memiliki mata merah atau berair serta rasa haus yang meningkat.

Apa penyebab badan kucing panas?

Suhu tubuh kucing yang normal biasanya sekitar 101,5°F, yang sedikit lebih tinggi daripada suhu tubuh manusia. Kehangatan ini dihasilkan oleh metabolisme kucing, yang membutuhkan pembakaran energi untuk menjaga tubuh tetap berfungsi. Ketika kucing melakukan aktivitas seperti berlari atau melompat, otot-ototnya membutuhkan lebih banyak energi dan menghasilkan lebih banyak panas, sehingga menyebabkan suhu tubuh meningkat untuk sementara waktu.

Artikel Terkait:  Mandi Kucing: Panduan Lengkap untuk Menjaga Kebersihan Si Bulu

Faktor lain yang dapat menyebabkan suhu tubuh kucing meningkat adalah stres, ketakutan, sakit, atau bahkan terpapar suhu ekstrem di luar atau di dalam ruangan tertutup seperti mobil. Demam dapat terjadi jika suhu tubuh naik di atas 103°F, yang dapat menjadi indikasi adanya kondisi medis yang mendasari dan mungkin memerlukan perhatian dokter hewan.

Penyebab kucing demam

Demam kucing, atau dalam istilah medis disebut hipertermia, adalah kondisi ketika suhu tubuh kucing naik di atas tingkat normal. Demam pada kucing biasanya disebabkan oleh hal-hal sebagai berikut:

  1. Kondisi paling umum  yang mendasari yaitu karena penyakit atau infeksi.
  2. Faktor stres
  3. Faktor lingkungan.
  4. Karena paparan suhu ekstrem,
  5. Sistem pernapasan yang tersumbat,
  6. Dehidrasi

Penting untuk diperhatikan bahwa kucing dapat mengalami gejala yang berbeda dengan penyebab demam yang sama. Misalnya, jika kucing mengalami demam karena infeksi, maka mereka mungkin menunjukkan tanda-tanda seperti kehilangan nafsu makan dan lesu. Namun jika penyebab demam adalah dehidrasi, maka gejala utamanya adalah muntah dan diare.

Untuk menentukan penyebab spesifik demam kucing, penting bagi pemilik untuk memantau suhu tubuh hewan peliharaan mereka dan memastikan bahwa suhu tersebut tidak melebihi kisaran normal.

cara mengobati kucing demam dari ahlinya
cara mengobati kucing demam paling tepat

Cara mengobati kucing demam

Hal pertama yang harus dilakukan saat merawat kucing yang demam adalah mengukur suhu tubuhnya. Suhu tubuh kucing yang normal adalah antara 38-39 derajat celcius, jadi jika suhu tubuh kucing Anda lebih tinggi dari itu, kemungkinan besar ia mengalami demam. Jika kucing demam apa yang harus dilakukan?

1. Beri air minum yang banyak

Air minum sangat penting bagi kucing. Kucing dapat mengalami dehidrasi jika mereka tidak cukup minum, yang dapat menyebabkan demam kucing atau penyakit lainnya. Demam kucing adalah suatu kondisi yang disebabkan oleh radang hati atau usus, dan dapat menjadi sangat serius bagi kucing jika tidak segera ditangani. Penting untuk memastikan bahwa kucing Anda memiliki akses ke air minum yang cukup. Hal ini dapat dilakukan dengan menyediakan air bersih dan segar dalam mangkuk yang dapat diakses setiap saat.

Jika kucing Anda tidak minum cukup air dengan sendirinya, Anda mungkin perlu melengkapi makanannya dengan makanan basah atau camilan kaya air untuk memastikan ia tetap terhidrasi. Selain itu, cobalah untuk mewaspadai tanda-tanda dehidrasi seperti kelesuan dan mulut kering – ini adalah tanda peringatan dini bahwa kucing Anda mungkin mengalami dehidrasi dan membutuhkan lebih banyak air segera.

2. Mendinginkan tubuh kucing

Mendinginkan tubuh kucing adalah langkah penting yang harus dilakukan saat kucing demam. Jika kucing dapat dibawa dengan aman, pindahkan ke ruangan yang bersuhu sejuk dan lingkungan yang gelap. Letakkan kucing di lantai dan gunakan kipas angin untuk menciptakan angin sepoi-sepoi. Sebagai alternatif, handuk basah dapat digunakan untuk menutupi tubuh mereka dan membantu menurunkan demam mereka; namun, kipas angin bekerja paling baik untuk tujuan ini. Selain itu, usahakan untuk selalu menyediakan air untuk mereka.

Artikel Terkait:  Wet Food Kucing: Panduan Lengkap untuk Nutrisi dan Pemberian yang Optimal

Penting bagi Anda untuk memantau kucing Anda dengan cermat selama masa ini untuk memastikan bahwa suhu tubuhnya kembali normal. Jika tidak, maka Anda harus mempertimbangkan untuk memberikan obat yang diresepkan oleh dokter hewan Anda atau memberikan beberapa bentuk pemberian obat lain sesuai dengan instruksi dokter hewan Anda. Menjaga kucing Anda tetap sehat sangat penting dan mendinginkan tubuhnya adalah salah satu langkah penting untuk mencegah dan mengobati demam kucing.

3. Berikan obat anti demam

Obat penurun panas adalah jenis obat yang digunakan untuk mengobati demam pada manusia dan hewan. Obat ini dapat tersedia dalam berbagai bentuk, seperti pil atau cairan, dan sering kali diresepkan oleh dokter hewan untuk kucing yang menderita demam kucing. Hal ini sangat membantu dengan cepat menurunkan demam yang dialami. Obat-obatan ini bekerja dengan cara meredakan dehidrasi dan membantu tubuh kucing mengatur suhu tubuhnya dengan lebih baik. Berbagai jenis obat anti-demam tersedia tergantung pada kondisi kucing Anda – beberapa mungkin lebih cocok daripada yang lain dalam situasi tertentu. Seperti halnya perawatan medis lainnya, penting untuk berbicara dengan dokter hewan Anda sebelum memberikan obat demam apa pun untuk memastikan obat tersebut aman untuk kondisi khusus hewan peliharaan Anda dan mereka dapat makan setelah meminumnya.

4. Berikan makanan

Makanan adalah bagian penting dalam hidup kita, dan bahkan lebih penting lagi bagi kucing yang sedang demam. Kucing membutuhkan makanan seimbang yang mengandung semua nutrisi yang mereka butuhkan untuk tetap sehat dan melawan penyakit yang mungkin dideritanya. Saat kucing yang mengalami demam, mungkin sulit bagi mereka untuk makan secara normal, jadi memberi mereka makanan yang mudah dicerna dan kaya nutrisi sangatlah penting.

Makanan kaleng lunak atau ayam rebus adalah pilihan yang baik karena keduanya mengandung protein tinggi dan mudah dicerna. Penting juga untuk memberi kucing Anda banyak air bersih karena dehidrasi dapat memperburuk gejala mereka. Selain itu, Anda harus memastikan bahwa tempat makanan mereka dijauhkan dari hewan peliharaan lain di rumah Anda untuk menghindari penyebaran infeksi. Pada akhirnya, memberikan kucing Anda makanan yang tepat saat mereka demam dapat membantu mereka sembuh lebih cepat dan meningkatkan kualitas hidup mereka secara keseluruhan.

Artikel Terkait:  Kucing Mengeong Terus Menerus: Penyebab, Dampak, dan Cara Mengatasinya

5. Bawa ke Dokter Hewan

Jika setelah upaya rumahan yang anda lakukan,  kucing Anda tetap mengalami demam, sebaiknya segera bawa ke dokter hewan. Dokter hewan akan memeriksa kondisi kucing dan menentukan penyebab demamnya, serta memberikan obat atau perawatan yang diperlukan untuk mengatasinya. Dokter hewan Anda meresepkan obat untuk hewan Anda, pastikan Anda mengikuti petunjuknya dengan seksama agar obat dapat bekerja secara efektif dan membantu menyembuhkan demam kucing. Penting untuk diingat bahwa kucing adalah makhluk yang sangat sensitif, jadi merawat teman kucing Anda dengan baik harus menjadi prioritas utama saat mencoba mengobati demam dan membantunya cepat sembuh.

Lesu merupakan tanda kucing demam
lemes merupakan tanda kucing demam

Hal-hal lain seputar demam kucing yang sering jadi pertanyaan kita adalah sebagai berikut:

Bolehkah Bodrexin diberikan pada kucing?

Ya, Bodrexin dapat diberikan kepada kucing. Obat ini adalah jenis antibiotik yang termasuk dalam kelompok sefalosporin, dan digunakan untuk mengobati infeksi bakteri pada kucing. Obat ini bekerja dengan cara menghambat pertumbuhan bakteri yang menyebabkan infeksi. Penting untuk diperhatikan bahwa obat ini hanya boleh diberikan setelah menerima diagnosis dari dokter hewan. Dosis dan durasi pengobatan akan bergantung pada tingkat keparahan infeksi, jadi penting untuk mengikuti instruksi dokter hewan Anda dengan tepat saat memberikan Bodrexin untuk kucing.

Selain itu, penting untuk menyelesaikan seluruh pengobatan meskipun kucing Anda terlihat lebih baik sebelum menyelesaikan semua dosis. Hal ini akan membantu mencegah kekambuhan dan mengurangi kemungkinan terjadinya resistensi terhadap antibiotik ini.

Apakah anak kucing boleh di kasih paracetamol?

Tidak, anak kucing tidak boleh diberi parasetamol. Parasetamol adalah jenis obat yang digunakan untuk mengobati rasa sakit dan menurunkan demam pada manusia. Obat ini tidak memiliki nilai pengobatan untuk kucing atau anak kucing dan bahkan dapat menjadi racun bagi mereka.

Anak kucing memiliki perut yang sensitif dan lebih rentan terhadap efek samping parasetamol seperti muntah, diare, kehilangan nafsu makan, sakit kuning, dan berpotensi mengalami kematian jika dikonsumsi dalam dosis tinggi. Jika anak kucing mengalami ketidaknyamanan atau rasa sakit, yang terbaik adalah membawanya ke dokter hewan untuk mendapatkan diagnosis dan rencana perawatan yang tepat daripada mencoba mengobatinya sendiri dengan obat yang dijual bebas yang ditujukan untuk manusia. Selain itu, ada banyak jenis obat lain yang dirancang khusus untuk kucing yang dapat digunakan dengan aman oleh dokter hewan Anda.

Bisakah obat demam manusia untuk kucing?

Tidak disarankan untuk menggunakan obat demam manusia pada kucing. Obat demam pada manusia sering kali mengandung bahan-bahan seperti ibuprofen dan asetaminofen yang dapat menjadi racun bagi kucing jika diberikan dalam dosis besar. Kucing juga merespons secara berbeda dari manusia terhadap banyak obat, sehingga dosis yang tepat untuk kucing mungkin sangat berbeda dari dosis untuk manusia. Jika kucing Anda mengalami demam, sebaiknya hubungi dokter hewan Anda dan dapatkan saran tentang cara mengobati demam. Dokter hewan Anda mungkin akan meresepkan obat khusus yang dirancang khusus untuk kucing yang aman dikonsumsi untuk menurunkan demamnya. Penting untuk tidak memberikan obat apa pun kepada kucing Anda tanpa berkonsultasi dengan dokter hewan terlebih dahulu, karena beberapa obat dapat berbahaya atau bahkan mematikan jika diberikan secara tidak tepat.

Originally posted 2023-02-21 09:40:13.

Tinggalkan komentar